Keduanya sering disamakan, dianggap sinonim. Namun keduanya berbeda. Walaupun masih ada dalam satu ordo, Hymenoptera (bersayap tipis transparan seperti selaput), tetapi keduanya berlainan keluarga.

Dari penampakan luarnya saja, kita bisa membedakan mana tawon dan mana lebah. Lebah (bee) bentuknya agak membulat dan badannya ditumbuhi rambut-rambut halus. Sedangkan tawon (hornet) lebih langsing dan badannya mulus.
Dalam hal makanan merekapun agak berbeda walaupun keduanya memakan nektar tapi bagi tawon nektar bukan makanan utama. Tawon adalah hewan pemakan segala (omnivora).
Sarang lebah terbuat dari malam yang merupakan lilin alami yang dihasilkan oleh lebah pekerja. Sementara tawon sarangnya terbuat dari kunyahan serat kayu yang tipis seperti kertas.
Sengat. Ini yang biasanya ditakuti oleh manusia. Hanya individu betina lebah dan tawon yang memiliki sengat. Lebah hanya bisa menyengat sekali saja lantas mati. Sedangkan tawon bisa menyengat berkali-kali.
Lebah juga hidup dalam kelompok sosial yang sangat ketat. Masing-masing mempunyai peran dalam kelompok besarnya. Ada ratu yang menghasilkan telur, lebah pekerja yang semuanya betina dan lebah jantan yang tugasnya hanya untuk kawin saja. Sementara tawon walaupun ada yang berkompok tetapi ada juga yang hidupnya sendiri saja (soliter).
Untuk nama kendaraan buatan manusia, tawon lebih populer. Misalnya Vespa, yang dari Bahasa Latin dan juga Bahasa Italia yang berarti tawon. Atau pesawat tempur F/A-18 yang bernama hornet.
Tinggalkan komentar